BANK ROCK

Bank Rock 

(Bank Rongsock) 

PPS KARMAN

(Pemuda Peduli Sampah Karya Mandiri) 

Bank rongsock adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Hasil dari pengumpulan sampah yang sudah dipilah akan disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah atau ke tempat pengepul sampah. Bank sampah dikelola menggunakan sistem seperti perbankkan yang dilakukan oleh petugas sukarelawan. Penyetor adalah warga yang tinggal di sekitar lokasi bank serta mendapat buku tabungan seperti menabung di bank.

Tujuan utama pendirian bank sampah adalah untuk membantu menangani pengolahan sampah di Desa Pasir Kulon. Tujuan bank sampah selanjutnya adalah untuk menyadarkan masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi, dan bersih. Bank Rock juga didirikan untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna dalam masyarakat, misalnya untuk kerajinan dan pupuk yang memiliki nilai ekonomis

Bank rock memiliki beberapa manfaat bagi manusia dan lingkungan hidup, seperti membuat lingkungan lebih bersih, menyadarkan masyarakat akan pentingnya kebersihan, dan membuat sampah menjadi barang berfungsi Manfaat bank rock untuk masyarakat adalah dapat menambah penghasilan masyarakat karena saat mereka menukarkan sampah mereka akan mendapatkan imbalan berupa uang yang dikumpulkan dalam rekening yang mereka miliki. Masyarakat dapat sewaktu-waktu mengambil uang pada tabungannya saat tabungannya sudah terkumpul banyak. Imbalan yang diberikan kepada penabung tidak hanya berupa uang, peralatan rumah tangga tetapi ada pula yang berupa bahan makanan pokok seperti gula, sabun, minyak dan beras. Bank rock juga bermanfaat bagi siswa yang kurang beruntung dalam hal finansial, beberapa sekolah telah menerapkan pembayaran uang sekolah menggunakan sampah. Seorang dokter bernama Gamal Albinsaid menggagas sebuah asuransi kesehatan yang membayarnya dengan sampah. Asuransi kesehatan "sampah" ini dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus membayar dengan uang melainkan dengan sampah. Dokter Gamal bersama dengan rekannya juga membuat sebuah klinik kesehatan. Masyarakat akan mendapatkan layanan kesehatan di klinik yang sudah tersedia dengan biaya dari asuransi ksehatan "sampah" yang mereka miliki. Setiap satu bulan sekali masyarakat akan menyetorkan sampah berupa botol plastik, kardus,dan sampah organik senilai sepuluh ribu rupiah sebagai premi asuransi. Layanan kesehatan yang di peroleh oleh masyarakat adalah layanan kesehatan dasar termasuk cek gula darah dan cek kolesterol. Klinik asuransi "sampah" sudah berkembang menjadi lima klinik yang berada di Kota Malang. Harapan PPS semoga dengan adanya Bank rock bisa membantu masyarakat di Desa Pasir Kulon dari segi ekonomi maupun kesehatan lingkungan dan masyarakat yang makmur dan maju. 

Setelah dirupiahkan, maka nilai nominal tersebut akan dicatat pada buku tabungan nasabah. Uang yang terkumpul, baru bisa dicairkan minimal dalam 3 bulan. Pelayanan tabungan maupun pencairan akan dilayani setiap hari Senin-Sabtu mulai jam 09.00-16.00 WIB.

Dalam hal ini selain membuat kotor, sampah juga bisa menimbulkan berbagai macam penyakit. Sampah plastik, logam, kertas, dan kaca merupakan sampah anorganik yang tidak bisa hancur bertahun-tahun di dalam tanah. 

Di Purwokerto, Jawa Tengah lebih tepatnya di Desa Pasir Kulon para Pemuda Peduli Sampah (PPS)  sampah justru ditabung atau dikumpulkan oleh warga sehingga bisa mendatangkan rupiah. Hal itu yang dilakukan oleh PPS KARMAN. Mereka mendirikan sebuah Bank rock yang menampung berbagai jenis sampah dari seluruh Desa Pasir Kulon.

Bank rongsock yang terletak di Jln. Balai Desa Pasir Kulon, RW 05, Desa Pasir Kulon Kecamatan Karanglewas itu berdiri saat ini sudah dijalankan eh PPS yang terdiri dari Pemuda yang peduli akan sampah mulai dari usia sekolah SMP, SMA/SMK, MAHASISWA, PEMUDA dilingkungan setempat, Warga Pasir Kulon dan bekerja sama dengan BUMDes PAKU MAS JAYA hingga instansi pemerintahan telah tercatat di bank rock itu. 

Ketua PPS Karya Mandiri sdr. Yuli Nur Afian (26) alias Acong Mengatakan beberapa jenis sampah yang bisa di tabung antara lain plastik, logam, kertas, dan kaca yang termasuk dalam golongan sampah anorganik. Sedangkan untuk sampah organik tidak ditabung melainkan diolah untuk program mendatang. 

"Ada beberapa jenis sampah yang ditabung seperti plastik, logam, kertas dan kaca. Untuk yang organik tidak ditabung tapi diolah langsung menjadi pupuk kompos kedepannya," Menurutnya masyarakat hanya perlu membayar 3 ribu per kantong untuk jasa pengangkutan sampah organik. 

Sistem tabungan yang dijalankan pada bank rock ini, warga membawa berbagai jenis sampah yang telah ditentukan. Ada petugas yang mengumpulkan, menimbang dan menaksir sampah-sampah yang disetorkan itu.

"Sebelum ditabung, sampah milik nasabah ditimbang dan akan dihargai sesuai dengan jenisnya. Misal botol plastik akan kami hargai sekitar 1.500 sampai dengan 4.500 per kilo tergantung jenisnya," disampaikan oleh Sekretaris PPS Karya Mandiri sdr. Restu Anggoro Saputro alias Commo. 

Keuntungan yang bisa didapat warga ketika menjadi nasabah bank rock tersebut antara lain bisa mendapatkan uang serta lingkungan bersih dan sehat. Barang-barang bekas yang telah ditabung akan dipilah oleh pihak bank rock. Semua barang karena selain dijual kembali, sampah-sampah itu akan dibuat menjadi berbagai barang kerajinan tangan.

"Selain dapat rupiah, lingkungan juga bersih dan sehat. Itu keuntungan yang bisa didapat nasabah. Kemudian sampah-sampah yang telah ditabung akan kami pilah dan kami jual lagi ke luar kota, sebagian kami olah menjadi barang kerajinan tangan seperti tas, dompet, bunga dan lain-lain," harapan PPS untuk mendatang.

Sementara itu salah satu warga, Aan (35) yang telah menabung sampah mengaku senang karena selain dapat rupiah, lingkungannya pun bersih dan sehat. Ia mengharapkan kedepannya bank rock tersebut bisa semakin besar dan nasabah semakin bertambah agar lingkungan semakin bersih dan sehat.

Semoga PPS KARMAN bisa terus berkarya dan lebih maju trus... 

Salam PPS si KARMAN✌️

#PemudaPeduliSampah

#KARYAMANDIRI

#BUMDesPAKUMASJAYA

#PASIRKULON

#RW5

x