LATAR BELAKANG PENGELOLAAN SAMPAH "KARYA MANDIRI"

KARYA MANDIRI
PEMUDA PEDULI SAMPAH
PEMUDA RW 5 PASIR KULON
KECAMATAN KARANGLEWAS 
KABUPATEN BANYUMAS



PPS (Pemuda Peduli Sampah) KARYA MANDIRI merupakan pengelolaan sampah yang terletak di desa Pasir Kulon RW 5, Kec. Karanglewas, Kabupaten Banyumas. Pengelolaan sampah ini telah memiliki nasabah lebih dari 150 orang/kelompok, namun masih terbatas pada 1 RW. Sampah yang ditampung ini masih terbatas pada sampah anorganik dengan volume sampah sekitar 48 ton/tahun dengan komposisi 53% sampah plastik, 33% kertas, 10% kaca, dan logam 4%. Dengan demikian, pengelolaan sampah ini sangat efektif untuk dikembangkan secara lebih luas di Kabupaten Banyumas untuk mengurangi sampah yang diangkut ke TPA. 

Proses pembuangan sampah ke TPA

Yang melatar belakangi pendirian pengelolaan sampah ini adalah sebagai berikut :

1.      Lapangan
  Penerapan pengelolaan  sampah  adalah dari sumber (rumah  tangga/masyarakat) langsung dibuang ke tong sampah dan selanjutnya diambil oleh Petugas Gerobak baik dari partisipasi masyarakat/RW atau DCKKTR diangkut ke Tempat Penimbunan Sementara (TPS) dan dari TPS diangkut oleh Petugas DCKKTR ke TPA (TPA Gunung Tugel, TPA Kalibagor, TPA Kemutug Lor, dan TPA Tipar kidul). Belum ada proses pengelolaan sampah dengan menggunakan metode 3R (Reduce, Reusedan Resycle) dari sumber. Sampah yang diangkut ke TPA setiap harinya mencapai 5m3/hari.
  Tidak semua sampah dapat terangkut ke TPA karena berbagai hal, seperti keterbatasan sumberdaya baik armada pengangkutan maupun tenaga kerja. Sampah yang tidak terangkut sebagian dikelola sendiri oleh masyarakat dengan cara dibakar maupun dibuang ke sungai. 
 Terbentuknya Pengelolaan Sampah KARYA MANDIRI pada akhir tahun 2017 telah membantu untuk mensosialisasikan masyarakat tentang linkungan terutama sosialisasi pengelolaan sampah dan pemanfaatan sampah kembali, namun masih terbatas pada 1RW dengan jumlah nasabah 120 orang. Pengelolaan sampah ini terbukti efektif mengurangi volume sampah yang dilingkungan. 

Pemasangan Benner dilingkungan RW 5

2.      Sosial
 Sebagian besar masyarakat belum peduli  terhadap pengelolaan sampah dan walaupun ada pengelolaan sampah masih bersifat individual dan belum terorganisir secara terpadu, sehingga intensitas kebersamaan dalam sosial kemasyarakatan sangat rendah.

3.      Ekonomi
 Belum ada nilai ekonomis terhadap pengelolaan sampah, selain masyarakat belum paham terhadap  pengelolaan sampah yang mempunyai nilai ekonomis dengan 3R dan sebagian besar kesadaran terhadap pengelolaan sampah masih rendah dikarenakan masyarakat masih menganggap bahwa sampah merupakan sisa dari sebuah proses yang tidak diinginkan dan tidak mempunyai nilai ekonomis.

4.      Lingkungan
  Masih adanya masyarakat  yang membuang sampah bukan pada tempatnya terutama di sungai/saluran dan dibakar yang menyebabkan lingkungan menjadi kotor,timbulnya berbagai macam penyakit, pencemaran lingkungan dan rusaknya ekosistem.


 Proses pengumpulan dan penyortiran sampah





Komentar

  1. Semangat terus tuk kelola sampah dngan baik. "Silahkan Ambil Manfaatkan Pasti Ada Hasilnya" adapun nanti sisa sampah hasil pemilahan yg sudah tak bermanfaat yaitu berupa Residu sampah akan diangkut ke Tempat Pemprosesan Akhir Sampah oleh Pemerintah. Tetap Semangat " Semoga Allah Memberi Pahala Atas Hambanya " tuk insan yg sudah peduli Sampah & Peduli Lingkungan

    BalasHapus
  2. Semangat terus tuk kelola sampah dngan baik. "Silahkan Ambil Manfaatkan Pasti Ada Hasilnya" adapun nanti sisa sampah hasil pemilahan yg sudah tak bermanfaat yaitu berupa Residu sampah akan diangkut ke Tempat Pemprosesan Akhir Sampah oleh Pemerintah. Tetap Semangat " Semoga Allah Memberi Pahala Atas Hambanya " tuk insan yg sudah peduli Sampah & Peduli Lingkungan

    BalasHapus
  3. Terimakasih ats dukunganny... Semoga PPS bisa lebih maju lagi, dan bisa bermanfaat untuk masyarakat luas...
    Dukungan serta partisipasi dari teman-teman kami tunggu...

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGELOLAAN SAMPAH KARYA MANDIRI